PENINGKATAN KINERJA ULTRAFILTRASI ALIRAN DEAD-END PADA PENYISIHAN BAHAN ORGANIK DALAM EFLUEN IPAL DOMESTIK DENGAN PRA-PERLAKUAN KOAGULASI MENGGUNAKAN KOAGULAN TANAH LEMPUNG GAMBUT
Abstract
Penyisihan bahan organik dalam efluen menggunakan membran ultrafiltrasi masih memiliki kendala yaitu terbentuknya fouling pada membran. Oleh karena itu, perlu dilakukan pra-perlakuan koagulasi untuk meningkatkan kinerja membran ultrafiltrasi. Koagulan yang digunakan adalah Tanah Lempung Gambut (TLG). Tujuan utama penelitian adalah menganalisis pengaruh koagulasi terhadap kinerja membran ultrafiltrasi selulosa asetat (UF-SA) dan mendapatkan permodelan fouling membran proses hibrid koagulasi dan UF-SA. Pada penelitian ini digunakan sistem aliran dead-end dengan variasi tekanan 1 - 3 bar. Hasil penelitian menujukkan tekanan terbaik 3 bar menggunakan dosis optimum 4 mg/L mampu menyisihkan UV254 sebesar 83,9 % serta menghasilkan fluks sebesar 162,64 L/jam.m2. Permodelan yang paling tepat menggambarkan proses hibrid koagulasi dan membran UF-SA adalah Kurva Saturasi dengan R square tekanan 3 bar yaitu 1.